Hitung Koreksi Jumlah Leukosit (WBC)
Nucleated RBCs (NRBCs) adalah
red blood cell (RBC) atau sel darah merah yang mempunyai inti, belum matang atau belum kehilangan intiya. Urutan hematopoesis dari RBC yaitu Pronormoblast (Proerythroblast), Basophilic Normoblast, Polychromatophilic Normoblast, Orthochromic Normoblast (Nucleated RBC), Reticulocyte, dan Mature Erythrocyte (Red Blood Cell) sedangkan yang disebut NRBC adalah Orthochromic Normoblast atau metarubricytes. RBC yang belum matang masih mengandung inti, dan ketika mereka semakin matang, akan menjadi Reticulocyte. NRBC yang lebih awal lagi, sel darah merah berinti Polychromatophilic Normoblast juga dapat ditemukan.
Biasanya NRBC hanya ditemukan di sumsum tulang. Pada saat terjadi anemia berat, sel darah merah ini dapat ditemukan dalam darah tepi dan biasanya juga ditemukan dalam darah tepi bayi baru lahir yang sehat, tetapi menghilang setelah beberapa hari. Bayi prematur akan memiliki NRBC saat lahir dan mereka mungkin hadir lebih dari seminggu. Karena NRBC mengandung inti, perhitungan jumlah sel WBC secara otomatis harus disesuaikan, karena instrumen dapat menghitung NRBC sebagai WBC. Perhitungan koreksi biasanya dilakukan ketika lebih dari 5 NRBC per 100 WBC terlihat pada apusan darah tepi, rumusnya adalah:
\[ \text{Corrected WBC Count} = \frac{\text{Automated WBC Count} \times 100}{\text{NRBC per 100 WBCs} + 100} \]
Literatur
Doucette, L. J. (2015). Mathematics for the clinical laboratory (3rd ed.). Elsevier Health Sciences.
Feedback:
Post a Comment